Pengertian tentang Skala Peta
Skala peta tidak hanya menunjukkan perbandingan jarak di peta dengan jarak di lapangan (misalnya untuk mengukur jarak di lapangan atau menghitung luas suatu areal), tetapi juga menunjukkan ketelitian geometris dan detail dari unsur dan informasi yang disajikan. Semakin besar skala peta, maka semakin teliti dan semakin detail unsur dan informasi yang disajikan; demikian pula sebaliknya
Beberapa contoh mengenai perbedaan skala peta:
Skala peta tidak hanya menunjukkan perbandingan jarak di peta dengan jarak di lapangan (misalnya untuk mengukur jarak di lapangan atau menghitung luas suatu areal), tetapi juga menunjukkan ketelitian geometris dan detail dari unsur dan informasi yang disajikan. Semakin besar skala peta, maka semakin teliti dan semakin detail unsur dan informasi yang disajikan; demikian pula sebaliknya
Beberapa contoh mengenai perbedaan skala peta:
- Pada peta berskala 1: 25.000, belokan dan lekukan dan lebar sungai, serta anak sungai sangat jelas tergambar. Tetapi, pada peta berskala 1:100.000, posisi belokan sungai tidak dapat disajikan secara teliti, lebar sungai tidak dapat digambarkan, serta sebagian anak sungai dihapus dari peta.
- Areal yang berukuran 10 cm x 10 cm pada peta berskala 1:50.000, akan mempunyai ukuran 5 cm x 5 cm pada peta berskala 1: 100.000, atau 1/4 dari ukuran semula. Dengan ruang sekecil ini, tidak dimungkinkan untuk menyajikan unsur-unsur dan informasi secara detail dan teliti.
Dalam penetapan skala pada pembuatan peta (khususnya peta tematik), perlu diperhatikan tujuan/kegunaannya (peta untuk perencanaan umum akan berbeda skalanya dengan peta untuk kegiatan operasional dilapangan), serta informasi yang akan ditampilkan (apabila informasi tidak dapat disajikan secara detail, misalnya hanya dapat membedakan wilayah berhutan dan tidak berhutan, maka tidak diperlukan peta yang berskala besar). Tergantung kepada penggunaanya. Di bidang kehutanan khususnya,
Skala | Sebutan | Penggunaan |
³ 1: 10.000 1: 25.000 – 1: 50.000 1: 100.000 1: 250.000 – 1: 500.000 | Sangat besar Besar Sedang Kecil | Peta kerja/lapangan Peta kerja /perencanaan lapangan Perencanaan tingkat Kabupaten Perencanaan tingkat Provinsi |
Kegunaan Skala Peta
Skala peta dapat digunakan sebagai pedoman penghitungan untuk menentukan jarak maupun luas wilayah.
A. Untuk Menghitung Jarak Suatu Tempat
Contoh:
Jarak kota A dan B di peta = 5 cm,sedangskala peta 1 : 200.000. Berapakah jarak kota A sampai B?
Jawab: Jarak kota A sampai B = 5 X 200.000 = 1.000.000 cm = 10 km
B. Untuk Menghitung Luas Wilayah
Apabila bentuk wilayah yang akan diukur tidak beraturan, maka luas wilayah dapat diukur dengan beberapa cara:
1). Pembuatan kisi-kisi atau kotak
Rumusnya: Jumlah kotak x 1cm 2 x (skala)2
2). Pembuatan garis potong
Rumusnya: Jumlah kotak (p x L) x (skala)2
3). Alat pengukur luas (planimeter)
A. Untuk Menghitung Jarak Suatu Tempat
Contoh:
Jarak kota A dan B di peta = 5 cm,sedangskala peta 1 : 200.000. Berapakah jarak kota A sampai B?
Jawab: Jarak kota A sampai B = 5 X 200.000 = 1.000.000 cm = 10 km
B. Untuk Menghitung Luas Wilayah
Apabila bentuk wilayah yang akan diukur tidak beraturan, maka luas wilayah dapat diukur dengan beberapa cara:
1). Pembuatan kisi-kisi atau kotak
Rumusnya: Jumlah kotak x 1cm 2 x (skala)2
2). Pembuatan garis potong
Rumusnya: Jumlah kotak (p x L) x (skala)2
3). Alat pengukur luas (planimeter)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar